Showing posts with label pendidikan. Show all posts
Showing posts with label pendidikan. Show all posts

Tuesday, February 23, 2010

Preparing for the interview :: AED application

Yes, I finally get call from one of the scholarship that I've applied last year.
It's from the AED Jakarta.

And here's some things that I prepared for the interview.

Tips from Mr. Google
http://www.scholarshiphelp.org/interview.htm

http://www.eastchance.com/howto/interview.asp

http://opsf.byu.edu/Advice/ScholarshipInterviewQuestions.aspx
And I asked one of my colleagues to have this rehearsal, days before the real interview.
[ It was very helpful actually ! ]


My interview was re-scheduled twice or three times, before I got an exact day, which was on Monday.
Because I need to come along way to go from Bandung to Jakarta, I spared 4 hours in a trip (so I could showed up early, an hour before my appointment)
I could actually talked to others candidates, to see how they prepared (or not), and estimating my chance :-)

However, it was a nice interview. It was like any intimidating interview but still, I was nervous and I could felt I want to fainted any time.

The interviewers consisted of 5 persons, one of them threw most of questions.
Three persons sat in the back, took notes most of the time.

These were some of those questions that shown up during the interview
(90% I already familiar with throughout a rehearse interview :-)

  • Why you choose/interested to apply AED
  • Why reproductive health (or why did you choose this major)
  • Tell me about your organization, what the focus of your organization
  • Have you ever been working for the government, can you tell the difference working with government compare with your current institution
  • In your CV, you wrote about 'volunteer in charity events' , can you tell me more about it.
  • If you received a scholarship, then you have to live in US by yourself (without your family, spouse) what are you gonna do about it
  • What you're gonna do to motivate yourself in order to get a good GPA
  • What makes us to choose you as a candidate who received the scholarship (what makes you 'different' from others candidates)
  • What did you do in your spare time (one of my answer was traveling, then) have you ever traveling abroad and where

Thursday, February 05, 2009

jika aku menjadi : bukan politisi, tapi wakil rakyat

menyikapi maraknya kampanye para caLeg . . . . .

jika aku menjadi (bukan politisi) wakil rakyat,

maka aku akan memprioritaskan pada tiga hal, yaitu 

1. kesehatan

Sudah jelas hanya orang sehat yang bisa produktif (artinya, kalau dia kepala rumah tangga, bisa kerja dan menghasilkan uang untuk menghidupi keluarganya. kalau dia ibu rumah tangga, bisa menyiapkan sarapan untuk anaknya, mengurus keperluan keluarganya. kalau dia anak usia sekolah, bisa aktif mengikuti pelajaran di sekolah, dsb).

2. pendidikan

Karena orang tidak berpendidikan cenderung menjadi korban segala sesuatu (alias, mudah dibodohi, gampang dijual keluar daerah menjadi TKI atau PSK kalau dia perempuan). Orang yang berpendidikan rendah juga tidak punya banyak pilihan (mau kerja dengan gaji yang kecil, atau pekerjaan kasar- jadi buruh, bisa dieksploitasi oleh orang yang lebih berkuasa, dst)
Dengan modal pendidikan, seorang ayah bisa mendapatkan gaji yang layak untuk menghidupi keluarganya, anak-anak bisa sekolah. Seorang ibu yang pintar bisa membesarkan anak dengan cara yang benar, mengatur keuangan keluarga. Tidak ada investasi yang lebih bermakna dan berguna untuk seorang anak selain pendidikan. Pendidikan adalah modal utama dalam membesarkan seorang anak, bukan makanan atau baju, karena hanya dengan pendidikan seorang anak bisa mandiri dan bertahan hidup.

3. transportasi

Transportasi adalah denyut kehidupan sebuah kota. Transportasi massal yang ramah lingkungan, nyaman bagi pengguna dan ekonomis dibutuhkan bagi semua orang. Subsidi BBM bisa ditekan bila penggunaannya efisien (mobil pribadi dibatasi) dan alangkah baiknya dana yang ada dialokasikan untuk kebutuhan lain, seperti kesehatan dan pendidikan. Transportasi massal juga berguna untuk meningkatkan sensitivitas atas kebutuhan orang lain dan interaksi sesama manusia (berjiwa sosialis).

Bagaimana caranya ?

1. Asuransi kesehatan untuk semua orang, dengan skema yang berbeda untuk tiap lapisan masyarakat, Subsidi silang bagi yang tidak mampu. Disini pentingnya pengawasan penggunaan dan aturan yang ketat supaya tepat sasaran.

2. Wajib belajar bukan berarti semua anak mesti bersekolah, pendidikan tidak hanya terbatas pada lingkungan sekolah. Pembuatan dan sosialisasi modul 'Belajar sendiri di rumah' (home based learning/home schooling) sehingga anak jalanan pun bisa memperoleh pendidikan. Baju seragam dan buku pelajaran sekolah tidak mesti sama, bisa disesuaikan dengan kondisi. Bukan ijazah yang penting, tapi bagaimana pembelajaran itu sendiri. 

3. Pajak berlapis untuk pemilik kendaraan pribadi lebih dari satu.
Dan alokasinya bisa untuk maintenance transportasi massal yang aman, murah, dan nyaman, serta ramah lingkungan. (Global warming gitu loh)